Mengenal Access Control Basic (Bagian 2)

3. Blok Diagram Access Control Satu sistem Access control paling sederhana dapat terlihat pada diagram di bawah ini. Pemahaman diagram sangat penting, khususnya bagi pemula, sebab akan memberikan gambaran berapa jumlah kabel yang perlu ditarik oleh teknisi.  Diagram di atas memperlihatkan sistem yang berdiri sendiri untuk satu pintu (standalone). Aplikasi ini tidak memerlukan tarikan kabel …

Continue reading →

Mengenal Access Control Basic (Bagian 1)

Kendati Access Control tidak berhubungan erat dengan Alarm dan CCTV, namun kami mencoba memberikan informasi dasar kepada mereka yang berminat mengikuti perkembangannya. Adapun alasan yang mendorong kami membahasnya di Blog ini adalah didapatinya kenyataan, bahwasanya terkadang kita kurang menyerap penuh apa yang menjadi kebutuhan user. Sementara itu di sisi lain, pengetahuan kita di bidang inipun boleh …

Continue reading →

Mengenal Istilah Alarm (Bagian 2)

Zone List Zone list adalah daftar nomor zone beserta lokasinya. Biasanya pabrik menyediakan stiker khusus untuk diisi dan ditempel di balik penutup keypad, sehingga user bisa mengingat lokasi zone dengan mudah, misalnya: Zone Location 1 MC Pintu Garasi/Pintu Utama 2 MC Jendela R.Tamu 3 PIR R.Tamu 4 MC Pintu Tengah 5 MC R.Tidur Utama 6 …

Continue reading →

Mengenal Istilah Alarm (Bagian 1)

Kali ini kami akan menjelaskan tentang istilah-istilah yang sering dipakai dalam bidang Alarm atau Security System. Sebagaimana diketahui, cara terbaik dalam upaya menguasai satu bidang adalah mengenal jargon (istilah) yang dipakai dalam bidang itu. Pernahkah anda mendengar istilah-istilah: Zone, Arm, Disarm, Bypass, Home Arming, Isolate, Stay Arming, Away Arming, Exit/Entry Delay, Instant dan lainnya? Atau bagi …

Continue reading →

Access Internet 3 DVR Menggunakan 1 Hostname DDNS

Pertanyaan yang kerapkali muncul adalah bagaimana jika kita akan meng-access 3 DVR di satu lokasi. Apakah kita perlu membuat 3 hostname berbeda di DynDNS atau No-IP ataukah cukup dengan satu hostname saja? Sekadar penyegaran, maka yang disebut hostname adalah nama yang kita buat di DynDNS (atau layanan DDNS lainnya), seperti: dvrkantor.mine.nu,  dvr.dvrdns.org dan sebagainya.   Setelah memahami …

Continue reading →